0 komentar

Kebun Sawit Plasma


Tanaman Kelapa sawit atau (Elaeis) adalah tumbuhan industri penting penghasil minyak masak, minyak industri, maupun bahan bakar (biodiesel). Perkebunannya menghasilkan ke untungan besar sehingga banyak hutan dan perkebunan lama di konversi menjadi per kebunan kelapa sawit. Indonesia adalah penghasil minyak kelapa sawit terbesar didunia. Di Indonesia penyebaran nya di daerah Aceh, pantai timur Sumatra, Jawa, dan Sulawesi. Kelapa sawit berbentuk pohon. Tingginya dapat mencapai 24 meter. Akar serabut tanaman kelapa sawit mengarah ke bawah dan samping. Selain itu juga terdapat beberapa akar napas yang tumbuh mengarah ke samping atas untuk mendapatkan tambahan aerasi. Seperti jenis palma lainnya, daunnya tersusun majemuk menyirip. Daun berwarna hijau tua dan pelepah berwarna sedikit lebih muda.

Penampilannya agak mirip dengan tanaman salak, hanya saja dengan duri yang tidak terlalu keras dan tajam. Batang tanaman diselimuti bekas pelepah hingga umur 12 tahun. Setelah umur 12 tahun pelapah yang mengering akan terlepas sehingga penampilan menjadi mirip dengan kelapa. Bunga jantan dan betina terpisah namun berada pada satu pohon (monoecious diclin) dan memiliki waktu pematangan berbeda sehingga sangat jarang terjadi penyerbukan sendiri. Bunga jantan memiliki bentuk lancip dan panjang sementara bunga betina terlihat lebih besar dan mekar. Tanaman sawit dengan tipe cangkang pisifera bersifat female steril sehingga sangat jarang menghasilkan tandan buah dan dalam produksi benih unggul digunakan sebagai tetua jantan.

Buah sawit mempunyai warna bervariasi dari hitam, ungu, hingga merah tergantung bibit yang digunakan. Buah bergerombol dalam tandan yang muncul dari tiap pelapah. Minyak dihasilkan oleh buah. Kandungan minyak bertambah sesuai kematangan buah. Setelah melewati fase matang, kandungan asam lemak bebas (FFA, free fatty acid) akan meningkat dan buah akan rontok dengan sendirinya.Habitat aslinya adalah daerah semak belukar. Sawit dapat tumbuh dengan baik di daerah tropis (15° LU - 15° LS). Tanaman ini tumbuh sempurna di ketinggian 0-500 m dari permukaan laut dengan kelembaban 80-90%. Sawit membutuhkan iklim dengan curah hujan stabil, 2000-2500 mm setahun, yaitu daerah yang tidak tergenang air saat hujan dan tidak kekeringan saat kemarau. Pola curah hujan tahunan memengaruhi perilaku pembungaan dan produksi buah sawit.

Minyak sawit digunakan sebagai bahan baku minyak makan, margarin, sabun, kosmetika, industri baja, kawat, radio, kulit dan industri farmasi. Minyak sawit dapat digunakan untuk begitu beragam peruntukannya karena keunggulan sifat yang dimilikinya yaitu tahan oksidasi dengan tekanan tinggi, mampu melarutkan bahan kimia yang tidak larut oleh bahan pelarut lainnya, mempunyai daya melapis yang tinggi dan tidak menimbulkan iritasi pada tubuh dalam bidang kosmetik. Bagian yang paling populer untuk diolah dari kelapa sawit adalah buah. Bagian daging buah menghasilkan minyak kelapa sawit mentah yang diolah menjadi bahan baku minyak goreng dan berbagai jenis turunannya. Kelebihan minyak nabati dari sawit adalah harga yang murah, rendah kolesterol, dan memiliki kandungan karoten tinggi. Minyak sawit juga diolah menjadi bahan baku margarin.

Minyak inti menjadi bahan baku minyak alkohol dan industri kosmetika. Bunga dan buahnya berupa tandan, bercabang banyak. Buahnya kecil, bila masak berwarna merah kehitaman. Daging buahnya padat. Daging dan kulit buahnya mengandung minyak. Minyaknya itu digunakan sebagai bahan minyak goreng, sabun, dan lilin. Ampasnya dimanfaatkan untuk makanan ternak. Ampas yang disebut bungkil inti sawit itu digunakan sebagai salah satu bahan pembuatan makanan ayam. Tempurungnya digunakan sebagai bahan bakar dan arang. 

Buah diproses dengan membuat lunak bagian daging buah dengan temperatur 90 °C. Daging yang telah melunak dipaksa untuk berpisah dengan bagian inti dan cangkang dengan pressing pada mesin silinder berlubang. Daging inti dan cangkang dipisahkan dengan pemanasan dan teknik pressing. Setelah itu dialirkan ke dalam lumpur sehingga sisa cangkang akan turun ke bagian bawah lumpur. Sisa pengolahan buah sawit sangat potensial menjadi bahan campuran makanan ternak dan difermentasikan menjadi kompos.

0 komentar

Harga Sawit Online


Anda butuh informasi mengenai harga sawit berikut ini adalah harga sawit yang ditetapkan oleh dinas perkebunan daerah provinsi jambi. harga ini dapat anda gunakan sebagai bahan untuk pembanding dengan harga pabrik tempat anda menjual buah sawit. harga ini diupdate setiap periodenya sehingga anda akan mendapatkan harga yang update. Berikut adalah daftar harga sawit untuk setiap periode di Dinas Perkebunan Provinsi Jambi untuk tahun 2012. 
Read more: http://konsultasisawit.blogspot.com/p/kelapa-sawit.html#ixzz1ui1zHf94 Daftar Nama Pabrik Kelapa Sawit di Jambi Read more : http:// konsultasi sawit. blogspot. com /2012/02/daftar-nama-pabrik-kelapa-sawit.html#ixzz1ui3uyAd4
0 komentar

Penyakit Lupa


Ada banyak sekali di dunia ini penyakit yang paling merugikan dan paling ditakuti oleh hampir seluruh manusia di muka bumi ini. Normal saja, setiap manusia pasti ingin dirinya selalu tetap sehat jiwa dan raga, bahkan banyak orang yang setuju bahwa “sehat itu mahal“, ya, saya pun setuju atas pernyataan tersebut, apalagi hidup di kota metropolitan, bayangkan saja, ingin olahraga saja harus mengeluarkan uang, padahal hanya ingin mengeluarkan keringat dari tubuh saja, itu baru sekedar untuk menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat. Lalu bagaimana dengan penyambuhan? sudah tentu biaya yang dikeluarkan untuk penyembuhan suatu penyakit itu tidak sedikit, bahkan banya orang yang tidak mampu membiayai penyembuhan penyakit yang dimiliki dan akhirnya dibiarkan saja dan hanya berharap penyakit itu dapat sembuh dengan sendirinya, sekali lagi saya ingatkan “sehat itu mahal”.

Apa sebenarnya penyakit yang paling merugikan itu?? sebenarnya penyakit tersebut adalah penyakit yang sebagian orang menganggapnya sepele, tapi penyakit ini dapat berdampak fatal dan membahayakan. Apa penyakit tersebut?

Penyakit yang dimaksud adalah LUPA. Banyak orang menganggap lupa adalah wajar dan sepele, namun akibat dari lupa dapat membahayakan orang lain dan diri sendiri tentunya, Penyakit lupa sendiri biasanya disebut dengan amnesia, namun kata amnesia biasanya diperuntukan pada orang yang memiliki sifat atau penyakit pelupa, jadi untuk orang-orang yang sering mengalami lupa. Padahal lupa yang sering mengakibatkan dampak yang fatal adalah lupa yang dilakukan oleh orang-orang yang tidak memiliki penyakit pelupa.

Lupa dapat disebabkan karena memang bawaan dari lahir, sifat pribadi, usia, situasi dan yang sering terjadi adalah karena kelalaian dan kecerobohan manusia. Banyak orang yang lupa akibat lalai dan menganggapnya sepele. Padahal banyak hal sepele yang dilupakan atau tidak sengaja lupa itu dapat mengakibatkan kerepotan terhadap diri sendiri.
 
;